Puasa tidak sekadar menahan lapar dan dahaga, tapi juga hawa nafsu.
Sayangnya masih banyak anggota masyarakat belum bisa mengamalkan hal
itu secara sungguh-sungguh. Buktinya pada saat, Ramadan inflasi ada
kecenderungan selalu naik, hal itu terjadi karena masyarakat tidak bisa
mengendalikan keinginan untuk berbelanja.
"Saat puasa seorang muslim dianjurkan untuk memperbanyak shadaqoh dan
meningkatkan kualitas ibadah. Namun dalam realitanya, masih banyak yang
belum bisa mengamalkan hal itu dalam kehidupan sehari-hari. Persoalan
itu muncul karena masyarakat sibuk mempersiapkan diri untuk keperluan
lebaran," papar pakar Ekonomi Islam Prof Dr Mohammad MAg di hadapan
jemaah salat tarawih Masjid Syuhada, Sabtu (28/7).
Dalam kesempatan itu Mohammad menyatakan, masjid idealnya tidak sekadar
menjadi tempat ibadah tapi harus menjadi pusat penyelesaian masalah umat. Tentunya semua itu akan bisa terwujud jika umat bisa menjalankan ajaran agama
secara kafaah (menyeluruh) dan bersungguh-sung-guh dalam memakmurkan
masjid. Walaupun dalam realitanya untuk mewujudkan hal itu tidak mudah,
karena masih banyak orang yang lebih mengedepankan kepentingan du-niawi
dibandingkan mengerjakan ibadah.
"Ramadan adalah momentum yang tepat untuk mencari keberkahan dari Allah
SWT. Salah satu cara yang bisa di-lakukan untuk mendapatkan keberkahan
adalah dengan memperbanyak shadaqoh dan memakmurkan masjid," terangnya.
Sedangkan Muhammad Anis Mata LC di Masjid Al Mujahidin UNY, mengatakan,
pada saat ini merupakan momentun peralihan peradaban dunia. Hal ini
bisa dilihat dari fenomena yang ada saat ini di mana terjadinya krisis
ekonomi besar-besarnya dan meningkatnya populasi penduduk muslim di
dunia.
Tanda-tanda zaman ini juga sudah diisyaratkan dalam banyak hadis yang
menyebut jika suatu saat akan ada peralihan peradaban. Bahkan, sejarah
mencatat setiap terjadi perubahan peradaban selalu diiringi
fenomena-fenomena kehidupan, seperti halnya saat peradaban Yunani,
Romawi sampai peradaban Eropa.
Sebagai orang muslim sudah sepantasnya harus yakin dengan tanda-tanda
kebangkitan umat Islam tersebut. Guna menyambut kedatangan peradaban
baru ini, umat muslim harus berupaya memberantas kemiskinan yang masih
menderanya. Selain itu, meningkatkan ukhuwah islamiyah.
Artikel Puasa dan Menahan Hawa Nafsu di atas, bersumber dari koran Kedaulatan Rakyat.